Selasa, 18 Mei 2010

Membuat browsing di mozila agar lebih cepat

Ketika kita membuka halaman web maka akan muncul beberapa jenis file seperti teks, gambar, video atau suara. Beberapa web memiliki banyak gambar atau flash image yang mempercantik halaman mereka. Tapi sayang kadang hal ini justru membuat proses loading menjadi lebih lama. Untuk beberapa situs di mana kita cuma ingin membaca teks saja misalnya di website-website berita, ada baiknya kita sedikit memodifikasi setting browser kita agar tidak usah menampilkan file lain selain text. Kali ini yang saya bahas adalah pengaturan Mozilla Firefox.
Dengan hanya menampilkan text saja kamu bisa browsing dengan lebih cepat. Bagi kamu yang menggunaka paket internet berdasarkan kuota, tips ini akan membuat kuota kamu lebih hemat pemakaiannya.
Berikut ini caranya :
1. Buka browser Mozilla Firefox
2. Di toolbar, pilih tools, kemudian klik options
3. Pilih tab content, kemudian lepaskan tkamu centang pada “load images automatically”. Terus klik OK
4. Tutup browser dan kemudia buka lagi untuk mengaktifkan setting tadi.
Gampang kan? Selamat mencoba.

Kenapa Ayam tak pernah abis-abis

Dulu di jaman saya kecil, pertanyaan yang paling sering saya lontarkan adalah “Mana yang muncul duluan, ayam atau telur ayam?”. Sekarang saya tidak pernah menanyakan itu lagi setelah beberapa kali mendapat jawaban super serius sampai ada teman yang jawabannya pake bawa-bawa ayat Al Quran dan hadits Nabi.


Tapi kemudian ada pertanyaan lagi tentang ayam yang mengusik pikiran saya. Kenapa ayam tidak pernah habis? Akankah ada suatu hari nanti dimana pedagang ayam bisa-bisa berkata, “Maaf, silahkan tunggu dua bulan lagi. Ayam-ayam dewasa sudah pada mati dan ayam ABG masih harus tamatkan sekolah sebelum disembelih!”

Awalnya pertanyaan ini kedengaran konyol tapi coba lihat di sekeliling kita, berapa banyak warung makanan di sekitar kita yang menyediakan ayam sebagai lauk? Jangankan restoran-restoran tempat makan para pejabat, warung-warung makan sederhana di sekitar kampus juga menjual ayam. Lalu coba Anda jalan ke mall dan melihat sendiri begitu banyaknya ayam dibunuh dan dijajakan di sana?

Lalu pikirkan tentang telur ayam. Telur ayam itu adalah calon ayam. Tapi kita semua makan telur-telur ayam dan akhirnya para calon ayam itu gagal jadi ayam. Mungkin memang ada beberapa orang yang bisa mati kalo tidak makan telur ayam tapi lebih banyak lagi yang memecahkan telur ayam itu untuk menjadikan isinya sebagai adonan kue!

Ayam kena flu burung. Jutaan ayam mati di seluruh dunia…
Ayam gugur di arena pertarungan sabung ayam…
Ayam tewas ditabrak mobil yang pengemudinya mabuk…
Ayam tewas ditabrak mobil yang pengemudinya tidak mabuk…

Begitu banyak contoh yang tidak bisa saya sebutkan semuanya di sini. Ayam dan telurnya kita habisi setiap hari, setiap jam, setiap detik. Lalu kenapa ayam tidak habis ya?

Telur ayam butuh waktu untuk menjadi sebutir telur yang sempurna dan kemudian butuh waktu lagi untuk menetas. Kemudian anak ayam butuh waktu lebih lama lagi untuk menjadi dewasa sebelum siap dipotong. Sementara kita semua tidak bisa menunggu lama dan setiap hari kota kita ini mengkonsumsi banyaaaaak sekali daging dan telur ayam.

Lalu kenapa justru Badak yang terancam punah padahal kita tidak pernah makan Badak goreng ataupun Opor Badak???

Oke, akhirnya saya berusaha mencari jawabannya lewat Mbah Google yang katanya tau hampir segala hal. Berbagai kata kunci saya pakai di antaranya ayam, jumlah ayam, telur ayam, populasi ayam sampai kenapa ayam tidak pernah habis. Untuk kata kunci terakhir itu saya malah dapat hasil pencarian : Kenapa Video Porno tak Pernah Habis? Google juga sudah gila. Ditanya tentang ayam jawabnya bokep!

Akhirnya tak terasa 30 menit saya duduk mencari tentang informasi ini dan tidak mendapat hasil yang memuaskan. Anda bisa bilang saya kurang kerjaan karena memang saya pengusaha. Pengusaha memang harus kurang kerjaan.

Biarlah pertanyaan ini menjadi misteri tak berujung hingga tiba suatu waktu diriku ini bertemu pegawai dinas peternakan yang sanggup menguaknya…

Minggu, 18 April 2010

TUTORIAL PEMBUATAN WEBSITE

DAFTAR ISI

Pendahuluan 1

Membuat Halaman Baru Pada Dreamweaver

Membuat dokumen HTML kosong baru 2

Membuka file HTML 2

Membuat dokumen HTML berdasarkan template 2

Menyimpan dokumen 3

Mengatur dokumen properties 3

Pengenalan Tampilan Dreamweaver

Dreamweaver work area 4

Document Window 5

Mengatur ukuran window 5

Toolbar 6

Object Panel 7

• Kategori Common 8

• Kategori Character 10

Property Inspector 11

• Memilih jenis font 11

• Mengatur format teks 11

• Bekerja dengan macam-macam warna 12

• Hyperlink 12

Memasukkan Image atau gambar 13

Membuat Rollover Image 14

Memasukkan Flash Button 15

Memasukkan Flash Text 16

Bekerja dengan Tabel & Frame pada Dreamweaver

Memasukkan Tabel 17

Menambah atau mengurangi baris atau kolom 19

Mengubah lebar kolom atau tinggi baris (resize) 20

Memecah satu sel (split) 21

Mengisi sel 22

Frame 23

Mengubah properti Frame 25

Bekerja dengan Layer 28

Mengubah properti Layer 30

Upload ke Server 32

Lampiran

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra. BPIP

1

PENDAHULUAN

MERENCANAKAN SEBUAH WEBSITE

Dalam membuat website kita harus merencanakan dahulu apa tujuan dari

pembuatan website ini, informasi-informasi apa yang akan diberikan dan

kepada siapa informasi-informasi tersebut dituju.

Macromedia Dreamweaver adalah salah satu program pembuatan website

yang mempunyai banyak sekali menu-menu dan tool-tool yang dapat

dipergunakan untuk mendesain website yang lebih kreatif, anda dapat

membuat sebuah site yang komplit. Untuk mendapatkan hasil lebih bagus,

anda harus mendesain dan merencanakan wesite anda lebih dahulu untuk

tiap-tiap halaman site yang ada.

Rencana dan desain sebuah site

Ketika memulai merencanakan membuat website, anda diharapkan

melakukannya secara bertahap dan terencana untuk memastikan situs

anda baik dan berhasil. Walaupun anda hanya akan membuat homepage

pribadi yang hanya akan dilihat dan dikunjungi oleh teman dan keluarga

anda. Bagi anda seorang staff pengajar situs pribadi anda bisa digunakan

untuk memberikan informasi dan layanan ajar online untuk mahasiswa

anda.

Menentukan tujuan anda

Menentukan tujuan site anda adalah langkah pertama kali yang harus

anda ambil untuk pembuatan sebuah website. Tanya pada diri anda atau

rekan anda tentang sebuah website. Apa yang anda harapkan bila anda

mempunyai situs pribadi? Tulis semua tujuan dan harapan anda agar

anda dapat mengingatnya saat proses mendesain website. Tujuan-tujuan

tersebut akan sangat membantu anda agar tetap terfokus dan mempunyai

target terhadap website yang anda inginkan.

Sebuah website yang memberikan berita-berita dengan subjet tertentu

sangat berbeda dengan website yang menjual produk atau komersial.

Memilih sasaran pengunjung situs

Setelah anda menentukan apa yang anda inginkan untuk menyelesaikan

website anda, anda harus menentukan siapa saja, atau sasaran

pengunjung situs anda. Sebenarnya ini adalah pertanyaan bodoh, siapa

saja didunia dapat mengunjungi situs anda. Banyak orang mengunakan

browser berbeda satu dengan lainnya, kecepatan yang berbeda, dan

punya atau tidak punya media plug-in tambahan (contoh=speaker).

Semua faktor-faktor tersebut dapat mempengaruhi dalam menggunakan

situs anda. Maka anda harus menentukan target audience, setelah itu

dapat mendesain website anda.

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

2

MEMBUAT, MEMBUKA, DAN MENYIMPAN DOKUMEN HTML

Dreamweaver menawarkan berbagai macam cara untuk membuat suatu

dokumen. Anda dapat membuat baru, dokumen HTML yang kosong; Anda

dapat membuka dokumen HTML yang sudah ada, atau jika untuk

mempersingkat waktu, anda dapat membuat dokumen baru berdasarkan

template (blangko).

Membuat dokumen HTML kosong baru :

Pada tampilan windows, pilih menu File > New.

Untuk membuka file HTML yang sudah ada :

Pilih menu File > Open

Anda dapat memilih file HTML yang anda inginkan.

Membuat dokumen baru berdasarkan template :

• Pilih menu File > New from Template. Akan tampak dialog box, daftar

template-template yang ada (anda harus membuat sebuah template

terlebih dahulu sebelum membuat dokumen baru berdasarkan template)

• Pilih salah satu template. Dokumen baru akan dibuat berdasarkan

template tersebut.

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

3

Menyimpan dokumen :

• Pilih menu File > Save.

• Ketik nama file dan tentukan dimana anda ingin menyimpan file tersebut.

Catatan : Dreamweaver akan secara otomatis menyimpan file tersebut

dalam bentuk htm atau html.

• Klik button Save untuk menyimpan file tersebut.

Mengatur document properties

Judul halaman, background image dan warna-warna, teks dan warna link

adalah dasar dari semua dokumen HTML. Judul halaman merupakan

identitas dan nama dokumen. Background image atau gambar background

dari halaman (kita bisa juga memakai warna untuk background) diatur untuk

keseluruhan tampilan dari dokumen tersebut. Teks dan warna link membantu

untuk pengunjung situs membedakan teks mana yang bisa masuk kehalaman

lain, dan juga bisa membedakan dari warna teks link sudah dikunjungi atau

belum.

Merubah judul halaman

Judul dari halaman HTML sangat membantu pengunjung tetap dapat

memberitahu site apa yang sedang pengunjung buka, dapat dilihat pada

menu bar windows dibawah. Jika anda memberi judul pada halaman tersebut

maka tidak akan tampak identitas halaman tersebut pada tampilan window.

Untuk mengganti judul halaman :

Langkah-langkah :

• Pilih menu Modify > Page Properties.

• Klik kursor anda pada daerah kosong di halaman web. Lalu pilih Page

Properties dengan mengklik kanan mouse anda.

Masukkan judul untuk halaman tersebut pada title text box.

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

4

DREAMWEAVER WORK AREA

Kita mulai dengan overview dari dreamweaver work area atau daerah kerja

dreamweaver.

• Jika anda belum masuk ke dalam program dreamweaver, klik 2 kali pada

icon shortcut dreamweaver atau klik pada start menu pilih program lalu

pilih program macromedia dreamweaver 4 , klik 1 kali pada icon

dreamweaver 4.

Pada area kerja dreamweaver 4 akan tampak seperti di bawah ini :

• Pada tampilan di atas adalah tampilan dimana dokumen yang akan

anda buat dan edit.

• Pada object panel terdapat icon-icon yang dapat anda klik untuk

memasukkan object pada dokumen anda dan untuk merubah cara

anda dalam pembuatan halaman web.

• Launcher bar terdapat button-button untuk membuka dan menutup

panel-panel icon dimana anda sering menggunakannya dalam bekerja.

• Pada property inspector ditampilkan properti-properti dari object atau

text yang dipilih dan anda dapat memodifikasi properti tersebut.

(contoh = jenis text, ukuran text, dan sebagainya)

Untuk membuka tampilan windows, inspector dan panel-panel, gunakan

menu Window. Beri tanda check untuk memilih tampilan mana yang anda

perlukan pada tampilan window.

Toolbar

Object Panel

Launcher bar

Document window

Property inspector

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

5

DOCUMENT WINDOW

Pada baris judul dari tampilan document window ditunjukkan judul

halaman, nama folder dan nama file ada dalam tanda kurung. Bila file

anda belum disimpan akan terdapat tulisan unsaved.

Status bar, didapat pada bagian paling bawah document window,

menunjukkan informasi-informasi tentang dokumen yang sedang anda

buat.

Pada tag selector menampilkan HTML control pada text atau object yang

anda pilih. Klik salah satu text atau object maka pada tag selector akan

tampak HTML control, contoh anda dapat mengklik pada dokumen

window, pada tag selector akan tampak tulisan disini menunjukan

anda sedang bekerja pada body dari dokumen secara HTML.

Pada Window size pop-up menu dapat melihat ukuran window yang

ditampilkan dan anda dapat mengedit tampilan ukuran yang anda inginkan

.

Disebelah kanan menu window size pop-up dapat anda lihat ukuran

besarnya file dokumen dan waktu yang dibutuhkan untuk download file

pada tampilan window.

Launcher bar yang terdapat di sebelah kanan bawah pada tampilan

window, pada setting awal launcher bar buttons akan menampilkan Asset

panel, HTML styles panel, CSS styles panel, Behaviors panel, History

panel dan Code inspector.

Mengatur ukuran window

Pada status bar di dokumen window menampilkan dimensi atau ukuran

window saat itu (dalam pixel). Jika anda mengklik ukuran window ini,

Dreamweaver menampilkan menu window size pop-up, dimana anda

dapat mengatur ukuran yang cocok untuk tampilan pada monitor anda.

Untuk mendesain sebuah halaman pada ukuran spesifik yang terbaik,

anda dapat memilih pada ukuran yang sudah ditentukan, mengatur ukuran

yang sudah ditentukan itu sesuai dengan keinginan anda atau membuat

ukuran baru.

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

6

Catatan : Pada ukuran window menggambarkan ukuran dimensi pada

browser. Untuk contoh, anda menggunakan ukuran “536 x 196 (640 x 480,

default)” jika pengunjung situs anda yang menggunakan Microsoft

Internet Explorer atau Netscape Navigator, maka konfigurasi tampilan

mereka 640 x 480.

TOOLBAR

Toolbar dreamweaver terdapat button-button yang dapat anda pilih dalam

menampilkan dokumen anda secara cepat : Code (HTML), desain, dan

gabungan keduanya yaitu tampilan secara HTML dan desain.Toolbar juga

menampilkan button-button perintah yang terdapat pada sebelah kanan

nama dokumen.

• Untuk menampilkan dan menyembunyikan Toolbar, pilih menu

View > Toolbar.

• Untuk tampilan dokumen secara kode atau HTML , klik button Code

View pada toolbar. Disini anda dapat mengedit atau membuat

halaman web anda secara HTML

• Untuk tampilan dokumen secara kode dan desain, klik button Code

& Design View

• Untuk tampilan dokumen secara desain, klik button Design View.

Disini anda bisa mengedit atau membuat halaman web anda

secara visual.

Code view /

tampilan

HTML

Code & desain view

Tampilan HTML &

desain

Design view /

tampilan desain

Nama file

Status file

Tampilan

Browser

Refresh

design view

Code

navigation

Reference

Options menu

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

7

• Untuk merubah nama dokumen, klik pada title lalu rubah nama

dokumen sesuai dengan keinginan anda.

• Anda dapat melihat halaman web secara browser (Internet

Explorer) dengan mengklik button Preview Browser.

• Pada Options menu, anda dapat memilih tampilan desain yang

anda inginkan , contoh : anda dapat menambahkan tampilan

Rulers(garis ukuran) untuk memudahkan anda dalam mendesain

sebuah web.

OBJECT PANEL

Pada Object panel terdapat button-button untuk membuat dan

memasukkan object seperti tabel, layer dan images. Untuk menampilkan

dan menyembunyikan Objects panel, pilih menu Window > Objects.

Memasukkan sebuah Object :

Klik icon button pada Object panel, tergantung pada object yang dipilih

setelah anda mengkik salah satu button maka akan tampil Dialog Box

yang harus anda isi untuk memasukkan object tersebut.

Object panel terdiri dari 7 kategori : Character, Common, Form, Frames,

Head, Invisibles dan Special. Semua kategori tersebut menampilkan

button untuk merubah tampilan : Standard dan Layout.

Untuk saat ini kita hanya akan membicarakan kategori Common atau

kategori yang umum dan biasa dipakai dan kategori Character.

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

8

Common

Kategori Common pada Object panel terdiri dari :

Image Memasukkan sebuah gambar atau image pada cursor. Dialog Box

akan tampil sehingga anda dapat secara spesifik memilih file image yang

anda inginkan.

Rollover Image Anda dapat secara khusus memilih 2 file image yang

akan anda masukkan dan membuat 2 file image tersebut ditampilkan

secara rollover. Rollover adalah bila sebuah gambar atau image akan

berubah menjadi gambar yang lain bila mouse pointer dikenakan pada

image tersebut.

Table Menempatkan atau membuat tabel.

Tabular Data Membuat tabel, lalu mengisi tabel tersebut dengan data dari

file yang lain (seperti Microsoft Excel atau dari database).

Navigation Bar Memasukkan beberapa image untuk Navigasi masuk ke

site yang lain.

Horizontal Rule Menempatkan garis horizontal pada halaman web.

Layer Membuat sebuah layer. Klik button layer, lalu tempatkan mouse

pointer pada halaman kerja dan drag untuk mengatur ukuran dan lokasi

dari layer tersebut.

E-Mail Link Membuat link sebuah e-mail.

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

9

Date Menempatkan tanggal pada halaman web. Dialog Box akan muncul

untuk spesifikasi format dari tanggal, Dreamweaver akan mengupdate dari

tanggal secara otomatis setiap kali anda menyimpan file.

Server-Side Include Memasukkan server-side termasuk dalam web page.

Dialog Box akan tampil dimana anda dapat memilih sumber file yang ada

di server.

Fireworks HTML Memasukkan file HTML yang sudah dibuat atau sudah

ada yang dibuat dari program Fireworks.

Flash Button Memasukkan Flash Button pada halaman web.

Flash Text Membuat Flash text object.

Shockwave Menempatkan movie dari Macromedia Shockwave pada

halaman web. Dialog Box akan muncul agar anda dapat memilih sumber

file DCR daripada movie, atau anda dapat menggunakan Property

inspector untuk menspesifikasi sumber file.

Generator Menempatkan object Macromedia Generator pada halaman

web.

Layout and View

Pada bagian View daripada Object panel terdapat button-button untuk

anda pilih mode tampilan, Standard atau Layout.

Draw Layout Cell Membuat tabel cell secara individu pada tampilan

Design View.

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

10

Draw Layout Table Membuat tabel secara individu pada tampilan Design

View.

Character

Pada kategori ini anda dapat memasukkan macam-macam karakter dari

teks atau object. Pilih kategori Charackter ini dengan mengklik button

paling atas di Object panel, pilih Character.

Kategori Character ini terdiri dari :

Line Breaking , membuat alinea baru.

Non-Breaking Space , memasukkan spasi pada teks atau object.

Copyright , memasukkan karakter Copyright.

Registered , memasukkan karakter registered

Trademark , memasukkan karakter Trademark

Dan berbagai macam karakter yang bisa anda masukkan pada dokumen

anda.

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

11

PROPERTY INSPECTOR

Pada Property inspector anda dapat memeriksa dan mengedit elemen

yang ada pada halaman web. (Elemen itu adalah object atau teks).

Untuk menampilkan atau menyembunyikan Property inspector, pilih menu

Window > Properties.

Selama ini anda mengedit dan membuat teks atau mengedit object

didalam dokumen pada tampilan window, dengan Property inspector anda

dapat mengeditnya denga cepat.(seperti contohnya : anda ingin merubah

jenis fonts teks yang sudah anda buat dengan shadding teks lalu

mengganti jenis font, atau pada object anda dapat merubah alamat URL

atau link yang dituju).

Tampilan Property inspector sangat bervariasi tergantung elemen yang

dipilih. Untuk informasi properties yang spesifik, pilih elemen yang

diinginkan pada dokumen window lalu klik icon Help pada pojok kanan

atas daripada Property inspector.

Memilih Jenis Font

Pada Property inspector bar, anda diberikan fasilitas dalam memilih jenisjenis

teks atau font untuk penulisan pada pembuatan halaman web anda.

Mengatur format teks

• Ukuran teks atau font dapat diatur pada kolom size

• Anda dapat memilih align dari teks anda

• Membuat list numbering atau bullet

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

12

Bekerja dengan macam-macam warna

Pada Dreamweaver, ada bermacam-macam dialog box, seperti juga pada

Property inspector ada menu untuk kotak-kotak pilihan warna untuk teks.

Anda tinggal memilih warna-warna sesuai dengan keinginan anda.

Memilih warna pada Dreamweaver :

• Klik salah satu kotak warna pilihan.

Hyperlink

Membuat Hyperlink dari Property inspector

Anda dapat membuat hyperlink teks dari halaman yang dibuka ke

halaman lain menggunakan fasilitas property inspector.

1.Pilih teks yang akan anda hyperlink.

2.Shadding teks tersebut (menekan tombol kiri pada mouse, pilih teks

yang akan di link), lalu pindahkan kursor anda pada property inspector

bar, klik pada area Link ketik nama file yang dituju.

3.Pindahkan kursor ke sembarang tempat, maka teks anda sudah

hyperlink

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

13

Anda juga dapat memilih tujuan link dengan membuka lambang folder,

maka akan tampak dialog box, dimana anda dapat memilih file yang anda

inginkan.

Memasukkan Image atau gambar

Anda akan belajar dengan 2 cara untuk memasukkan image pada

Dreamweaver , dengan menggunakan main menu dan dengan

menggunakan Object panel.

1. Klik kursor pada tempat dimana anda ingin memasukkan image. (coba

anda klik tempat paling atas pada dokumen anda)

2. Pilih menu Insert > Image

3. Tampak dialog box untuk memilih file image, buka folder images. Pilih

file logo, pada dialog box sebelah kanan anda akan melihat preview

dari image tersebut.

4. Klik select, maka image tersebut akan masuk pada dokumen anda.

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

14

5. Untuk cara dengan penggunaan Object panel ; Klik button insert image

pada Object panel.

6. Maka akan tampak tampilan dialog box yang sama, lakukan seperti

langkah sebelumnya.

Membuat rollover image

Rollover image adalah suatu image yang akan berubah ketika pointer dari

mouse diarahkan pada image tersebut.

Rolover image terdiri dari 2 gambar atau image: image pertama akan tampak

pada saat kita pertama kali loading browers, dan image kedua akan tampak

ketika pointer diarahkan pada image tersebut. Pastikan kedua image tersebut

ukuran yang sama, bila tidak sama maka tampilan site hasil desain anda

tampak tidak teratur.

1. Klik button image rollover pada object panel

2. Maka akan keluar dialog box yang harus anda isi nama rollover image

tersebut, memilih image pertama dan memilih rollover image atau image

kedua (sebelumnya anda harus sudah menyiapkan image-image

tersebut), alamat url atau link yang dituju bila image tersebut diklik.

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

15

3. Pastikan anda mengklik option Preload image rollover, untuk memastikan

image rollover tersebut jalan bila dibrowse.

4. Klik OK untuk menutup dialog box tersebut bila sudah selesai.

Anda tidak akan dapat melihat hasil rollover image tersebut dalam tampilan

dokumen window ; rollover image hanya akan tampak pada browser, anda

tidak perlu menyimpan (save) dokumen anda terlebih dahulu.

ο Tekan F12 > anda akan melihat dokumen anda pada web browser.

Arahkan pointer anda pada image tersebut, maka akan tampak image

yang berubah-ubah.

ο Ketika anda selesai melihat file tersebut dalam tampilan browser, tutup

window browser tersebut.

ο Kembali dokumen anda pada Dreamweaver, pilih menu File > Save untuk

menyimpan file anda tersebut.

Memasukkan Flash Button

Pada Dreamweaver anda diberikan kemudahan dalam mendesain website

yang dinamis dengan adanya button-button menu pada tampilan dokumen

anda. Macromedia Dreamweaver dapat langsung memasukkan Flash Button

yang sangat dinamis dan animasi dalam berbagai macam bentuk.

Klik menu flash button pada Object panel.

Maka akan keluar sebuah dialog box, yang harus anda isi, dengan memilih

bentuk-bentuk button, menulis teks dan jenis hingga ukuran teks yang akan

ditampilkan pada button tersebut, memasukkan alamat halaman lain (link).

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

16

Memasukkan Flash Text

Dreamweaver juga memberikan fasilitas hyperlink dengan flash text.

1. Klik menu flash text pada Object panel , maka akan tampak dialog box

yang harus anda isi.

2. Maka akan keluar dialog box yang harus anda isi properties dari teks

(jenis teks, ukuran, align, dan sebagainya), hampir sama dengan rollover

image, flash text dapat disebut rollover text. Tetapi hanya warna dari teks

tersebut yang dapat berubah (rollover).

3. Pastikan anda mengklik option show font, untuk memastikan textrollover

tersebut jalan bila dibrowse.

4. Klik OK untuk menutup dialog box tersebut bila sudah selesai.

Anda tidak akan dapat melihat hasil rollover image tersebut dalam tampilan

dokumen window ; flash text hanya akan tampak pada browser, anda tidak

perlu menyimpan (save) dokumen anda terlebih dahulu.

ο Tekan F12 > anda akan melihat dokumen anda pada web browser.

Arahkan pointer anda pada image tersebut, maka akan tampak image

yang berubah-ubah.

ο Ketika anda selesai melihat file tersebut dalam tampilan browser, tutup

window browser tersebut.

ο Kembali dokumen anda pada Dreamweaver, pilih menu File > Save untuk

menyimpan file anda tersebut.

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

17

BEKERJA DENGAN TABEL

Tabel digunakan untuk memformat data dalam posisi-posisi kolom dan baris.

Perpotongan antara baris dan kolom dinamakan sel, dan kita dapat

memasukkan data di dalam sel tersebut.

Memasukkan tabel

Untuk memasukkan tabel ke dalam halaman homepage, pertama-tama

letakkan kursor ke tempat yang diinginkan. Kemudian, pilihlah satu diantara 3

cara berikut ini :

1. Klik menu Insert – Table

2. Klik tombol “Insert table” pada Object Panel, kategori Common.

3. Tekan shortcut key : Ctrl+Alt+T

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

18

Kemudian akan muncul kotak dialog Insert Table seperti ini :

Masukkan spesifikasi tabel yang diinginkan pada kotak dialog tersebut.

1. Isikan jumlah baris pada “Rows” dan jumlah kolom pada “Columns”.

2. Berikutnya, tentukan lebar tabel terhadap halaman. Pada contoh gambar

di atas, tabel yang akan dimasukkan berlebar 75 persen (“Width : 75

Percent”). Artinya, lebar tabel nantinya adalah 75 persen dari lebar

halaman. Jika menginginkan lebar tabel dalam satuan pixel (fixed size),

isikan jumlah pixel pada Width, kemudian gantilah kotak dropdown yang

bertuliskan Percent menjadi Pixel. Lebar tiap kolom nantinya dibagi sama

rata dari lebar tabel dan bisa di ubah-ubah sesuai keinginan.

3. Berikutnya, masukkan lebar border tabel yang diinginkan dalam satuan

pixel. Jika dikosongi maka dianggap 0 (nol) dan tabel tidak diberi border.

4. Jika diinginkan, masukkan Cell Padding dan Cell Spacing. Cell Spacing

artinya jarak antar sel dalam tabel, sedangkan Cell Padding artinya jarak

dari border sel sampai dengan isi sel. Setelah selesai, klik tombol OK. Jika

ingin membatalkan, tekan Cancel.

Setelah menekan tombol OK, maka tabel akan dimasukkan dalam halaman

Anda. Bentuknya kira-kira seperti ini (bisa berbeda-beda tergantung dari

spesifikasi yang Anda masukkan tadi) :

Saat ini, tabel dikatakan dalam keadaan terpilih (selected), yang ditandai

dengan adanya garis hitam tebal di sekeliling tabel, dan 3 buah kotak hitam

kecil yang disediakan untuk resizing. Seperti yang Anda lihat pada window

Object Properties, terdapat beberapa properti tabel yang disebutkan, antara

lain Rows (jumlah baris), Cols (jumlah kolom), W (lebar, width), H (tinggi,

height), CellPad (cell padding), CellSpace (cell spacing), Align, Border, Bg

Color (background color), Brdr Color (border color), Bg image (Bg image).

Anda dapat bereksperimen dengan mengubah-ubah properti-properti

tersebut. Caranya, isikan nilai (value) baru, kemudian tekan Enter.

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

19

Setiap perubahan pada window Object Properties ini akan dilakukan

(applied) terhadap keseluruhan tabel, karena tabel dalam keadaan terpilih

(selected). Langkah berikutnya adalah melakukan penyesuaian bentuk tabel

menjadi yang diinginkan.

Menambah atau mengurangi baris atau kolom

Jika Anda ingin menambah atau mengurangi baris atau kolom, Anda dapat

melakukan langkah-langkah sebagai berikut :

1. Letakkan kursor pada sel yang diinginkan. Ini berarti sel dalam keadaan

terpilih.

2. Klik tombol kanan mouse. Akan muncul menu konteks, pilihlah “Table”,

kemudian muncul menu lagi.

Pilihlah :

ο “Insert Row”, untuk menyelipkan satu baris diatas sel yang terpilih

tadi.

ο “Insert Column”, untuk menyelipkan satu kolom di sebelah kiri sel

yang terpilih tadi.

ο “Insert Row or Column”, untuk menyelipkan baris atau kolom dengan

menu interaktif seperti ini :

Jika Anda ingin menyelipkan

baris, klik pada radio button

Rows, masukkan jumlah

baris yang ingin diselipkan,

kemudian pilih apakah baris

akan diselipkan di atas sel

terpilih (Above the

Selection) ataukah di bawah sel terpilih (Below the Selection).

Kemudian klik OK.

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

20

Jika Anda ingin menyelipkan

kolom, klik pada radio button

Columns (kotak dialog

otomatis berganti),

masukkan jumlah kolom

yang ingin diselipkan,

kemudian pilih apakah

kolom akan diselipkan

sebelum sel terpilih (Before current Column) ataukah sesudah sel

terpilih (After current Column). Kemudian klik OK.

ο “Delete Row”, untuk menghapus baris pada sel yang terpilih tadi.

ο “Delete Column”, untuk menghapus kolom pada sel yang terpilih tadi.

Mengubah lebar kolom atau tinggi baris (resize)

Untuk mengubah lebar kolom atau tinggi baris, cara termudah adalah arahkan

kursor mouse ke pinggir sel yang diinginkan sampai kursor mouse berubah

menjadi :

, atau

Kemudian drag (klik, tahan, geser) sementara ukuran kolom atau baris akan

berubah. Lakukan sampai ukuran yang dinginkan, kemudian lepas tombol

mouse.

Menggabungkan beberapa sel (merge)

Untuk menggabungkan beberapa sel menjadi satu, pilih beberapa sel yang

berdekatan dulu. Caranya, arahkan mouse pada sel pertama (kiri atas atau

kanan bawah), kemudian drag beberapa sel sampai sel-sel yang diinginkan

dalam keadaan terpilih (selected) semua. Pada contoh di bawah ini, sel mulai

dari baris 1 kolom 1 sampai dengan baris 4 kolom 2 dalam keadaan terpilih :

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

21

Kemudian langsung klik kanan. Muncul menu konteks, pilih Table, kemudian

Merge Cells.

Maka hasilnya akan tampak seperti ini :

Tampak bahwa grup sel yang terpilih tadi sekarang menjadi satu sel yang

lebih besar. Yang perlu diperhatikan disini, jika ada 2 sel atau lebih yang

memiliki isi di dalamnya (baik berupa tulisan, gambar, tabel, dsb) dan

dilakukan operasi merge, maka isi-isi sel tadi akan dijadikan satu (dicampur)

oleh Dreamweaver ™.

Memecah satu sel (split)

Untuk memecah satu sel menjadi beberapa sel yang lebih kecil, pertamatama

letakkan kursor pada sel yang ingin dipecah. Kemudian klik tombol

kanan mouse. Muncul menu konteks, pilih Table, kemudian Split Cell.

Maka muncul Split Cell dialog box seperti ini :

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

22

Jika ingin memecah sel tersebut menjadi beberapa baris, maka klik radio

button Rows, kemudian masukkan jumlah baris yang diinginkan dan klik OK.

Jika ingin memecah sel menjadi beberapa kolom, klik radio button Columns,

kemudian masukkan jumlah kolom yang diinginkan dan klik OK. Pada gambar

ini, sebuah sel di kanan atas di-split menjadi 2 kolom :

Satu hal yang perlu diperhatikan adalah pada saat kita melakukan operasi

merge atau split, ada kemungkinan ukuran tabel akan menjadi kacau. Hal ini

dapat disebabkan karena sebuah sel kita pecah menjadi sel-sel kecil dalam

jumlah terlalu banyak. Bila hal ini terjadi, Anda dapat melakukan resize ulang

pada sel-sel tersebut.

Mengisi sel

Setelah bentuk tabel sesuai, maka kita dapat mengisikan sesuatu ke dalam

sel di dalam tabel. Sesuai dengan namanya, maka tabel dapat digunakan

untuk mengisikan data dalam bentuk tabular. Untuk mengisikan data ke

dalam sel, klik di dalam sel tersebut, kemudian mulailah memasukkan data.

Anda dapat memasukkan tulisan, gambar, bahkan sebuah tabel ke dalam sel.

Contoh di bawah ini menunjukkan sebuah tabel dalam keadaan terisi :

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

23

Frame

Frame ialah cara untuk menampilkan beberapa halaman HTML dalam satu

jendela browser. Yaitu dengan membagi-bagi satu jendela browser menjadi

beberapa bagian, dimana tiap bagian menampilkan halaman HTML yang

berbeda-beda.

Untuk bekerja dengan frame, Anda harus membuat satu halaman baru

sebagai frameset. Dimana di dalam frameset ini terdapat beberapa halaman

HTML untuk ditampilkan. Jadi, satu frameset bisa mengandung beberapa

halaman HTML.

Selama bekerja dengan frame, alangkah baiknya bila toolbar frame dalam

keadaan aktif. Caranya, klik menu Window, Frame (atau Shift+F2).

Sedangkan Object Properties juga sebaiknya dalam keadaan aktif (menu

Window, Properties atau Ctrl+F3).

Menambahkan dan mengaktifkan frame.

Untuk menambahkan frame, pertama-tama Anda aktifkan dulu halaman yang

akan ditambahkan frame. Kemudian klik menu Insert, Frames, dan pilih

salah satu :

1. Left, untuk menambahkan frame kecil di sebelah kiri

2. Right, untuk menambahkan frame kecil di sebelah kanan

3. Top, untuk menambahkan frame kecil di atas

4. Bottom, untuk menambahkan frame kecil di bawah

5. Left and Top, untuk menambahkan 3 frame kecil, yaitu di kiri, atas,

dan pojok kiri atas

Frameset

HTML HTML HTML

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

24

6. Left top, untuk menambahkan 2 frame kecil di kiri dan atas dengan

frame di kiri lebih diprioritaskan.

7. Top left, untuk menambahkan 2 frame kecil di kiri dan atas dengan

frame ti atas lebih diprioritaskan.

8. Split, untuk membagi halaman yang aktif menjadi 4 frame dengan

ukuran sama.

Sebagai contoh, jika halaman HTML asalnya kosong, dan kemudian

dimasukkan frame di sebelah kiri, maka halaman menjadi tampak seperti ini

(ilustrasi) :

Sedangkan window Frame menjadi seperti ini :

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

25

Lihat pada contoh gambar di atas. Saat ini, frame yang aktif adalah frame di

sebelah kiri, yang ditandai dengan garis kotak tebal di sekeliling diagram. Jika

Anda ingin mengaktifkan frame yang lain, klik pada diagram yang mewakili

frame yang Anda inginkan. Jika Anda ingin mengaktifkan frameset, maka

Anda dapat mengklik di pinggiran diagram tersebut.

Lihat pada diagram di atas, tampak bahwa garis tebal mengelilingi

keseluruhan frame. Berarti, frameset sekarang dalam keadaan aktif.

Mengubah properti-properti frame

Untuk mengubah properti frame, secara sederhana Anda dapat mengaktifkan

frame yang akan Anda ubah propertinya. Untuk cara mengaktifkan frame

Anda dapat melihat kembali di bagian sebelumnya. Kemudian, lihat pada

window Object Properties. Tampak properti-properti yang dimiliki oleh

sebuah frame.

Penjelasan :

• Frame Name adalah nama dari frame yang sedang aktif. Nama frame

ini penting untuk dicatat karena dapat digunakan untuk membuat link

lintas frame.

• Src adalah nama file sumber dari frame yang sedang aktif. Untuk

mengubah halaman yang ditampilkan, Anda dapat mengganti properti

Src dengan salah satu file HTML yang telah Anda buat.

• Scroll untuk menentukan apakah frame yang sedang aktif akan diberi

scrollbar ataukah tidak. Jika dipilih Auto, maka scrollbar diberikan

hanya jika dokumen tidak dapat ditampilkan dalam satu layar sehingga

diberikan scrollbar.

• No Resize : Jika dalam keadaan ter-cawang, maka frame tidak bisa diresize

oleh user. Sedangkan jika tidak dalam keadaan ter-cawang,

maka frame dapat di-resize oleh user.

• Borders menentukan apakah frame diberi border.

• Border Color menentukan warna dari border frame.

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

26

Mengubah properti-properti frameset

Untuk mengubah properti frameset, Anda dapat mengaktifkan dahulu

frameset-nya. Kemudian properti dapat diubah pada Object Properties.

Penjelasan :

• Borders menentukan apakah semua frame diberi border.

• Border Width menentukan lebar border

• Border Color menentukan warna border

Mengubah ukuran dan menghapus frame

Untuk mengubah ukuran frame, secara sederhana Anda dapat men-drag

batas frame ke arah horizontal atau vertikal sampai ukuran yang diinginkan

tercapai.

Untuk menghapus frame, Anda dapat men-drag batas frame sampai ke luar

Document Window.

Save semua frame

Yang perlu diingat dalam bekerja dengan frame yaitu sebelum mem-preview

hasil pekerjaan Anda, Anda perlu menyimpan semua frame yang telah

dibentuk. Caranya, klik menu File, kemudian Save All Frames. Maka Anda

akan diminta untuk memberi nama file untuk frameset beserta frame-frame

yang ada di dalamnya.

Membuat link antar frame

Sebelumnya kita telah pelajari mengenai link dan hyperlink, dimana link dan

hyperlink digunakan untuk menunjuk ke dokumen atau file lain. Link berguna

untuk membawa user ke halaman lain atau men-download suatu file.

Sebenarnya, suatu link dapat ditentukan apakah akan dibuka di jendela

browser yang sama, jendela browser yang baru, atau dibuka di frame lain.

Pada contoh ini, kita akan mencoba membuat link antar frame, dimana link

akan dibuka di frame lain.

Misalkan tersedia sebuah frameset (index.htm) dan di dalamnya terdapat 2

frame yaitu “leftFrame” (menu.htm) dan “mainFrame” (utama.htm). Kemudian,

kita ingin membuat sebuah link di leftFrame, yang mana link tersebut akan

dibuka di mainFrame. Maka, buatlah link di sebelah leftFrame seperti biasa,

kemudian lihat pada Object Properties.

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

27

Gantilah properti Target menjadi nama frame tujuan yang Anda inginkan

(mainFrame). Sebagai tambahan, pilihan _blank berarti link dibuka di jendela

browser baru, pilihan _parent berarti link dibuka di frameset paling pertama,

pilihan _self berarti link dibuka di frame dan jendela browser yang sama,

pilihan _top berarti link dibuka di frameset satu level diatas frame yang aktif,

dan sisanya adalah nama-nama frame yang terdapat dalam halaman tersebut

(jika Anda memiliki 2 frame atau lebih dalam satu halaman).

Dengan menggunakan frame, kita dapat membuat halaman navigasi sendiri

dimana seluruh link dibuka di frame utama. Dengan demikian, user dapat

menghemat waktu karena tidak perlu mendownload menu navigasi berkalikali

setiap mengakses halaman lain.

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

28

Bekerja dengan Layer

Layer merupakan salah satu keunggulan Dreamweaver dibandingkan dengan

editor HTML lainnya. Dengan layer, kita dapat membuat halaman HTML yang

tampilannya lebih fleksibel. Layer digunakan untuk menampilkan objek

dengan posisi yang dapat diatur-atur sesuka kita, tanpa terbatas pada

pandangan baris-demi-baris. Analoginya, layer diumpamakan sebagai plastik

transparan yang dapat diletakkan dimana saja di atas kertas.

Selama bekerja dengan layer, alangkah baiknya apabila window Layers

dalam keadaan aktif. Caranya, klik menu Window, kemudian Layers.

Memasukkan layer ke dalam dokumen

Untuk memasukkan layer ke dalam dokumen, kita dapat mengklik menu

Insert, kemudian Layer. Maka, akan muncul 2 objek seperti ini :

Objek pertama, yang berupa kotak kuning dengan huruf C, menandakan

controller dari sebuah layer. Jika controller ini dihapus, maka layer yang

bersangkutan juga akan dihapus. Controller ini tidak terlihat di browser dan

tidak memakan tempat. Anda dapat meletakkan controller ini dimana saja

karena hasilnya sama. Namun yang perlu diperhatikan adalah jika

meletakkan controller di dalam layer lain, maka layer ini akan memiliki

sebagian sifat layer induknya (inheritance).

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

29

Anda dapat memasukkan lebih dari satu layer ke dalam dokumen Anda.

Namun perlu diingat bahwa semakin banyak layer maka semakin besar pula

dokumen Anda.

Setelah memasukkan layer ke dalam dokumen, maka window Layer akan

menampilkan status dari semua layer yang ada di dalam dokumen.

Penjelasan :

Prevent Overlaps, berarti setiap layer yang ada akan dilarang untuk saling

tumpang tindih.

Tabel di dalam window Layers menampilkan semua layer yang ada pada

dokumen. Urutannya yaitu dimulai dari yang paling atas sampai dengan

paling bawah. Layer yang terletak di atas layer yang lain, akan ditampilkan

lebih di atas (lebih kelihatan).

Kolom bergambar mata, menandakan layer apakah terlihat atau tidak. Kolom

Name menandakan nama layer, dan kolom Z menandakan ketinggian layer.

Semakin besar Z, maka layer akan ditampilkan semakin terlihat (menutupi

layer-layer lain dengan Z lebih kecil). Untuk mengubah urut-urutan ini, Anda

dapat men-drag layer ke atas atau ke bawah atau mengubah nilai Z yang

dimilikinya.

Mengaktifkan layer

Untuk mengaktifkan layer, Anda dapat mengklik pada Controller layer yang

bersangkutan, atau mengklik pada pinggiran layer yang bersangkutan.

Memindahkan dan mengubah ukuran layer

Untuk memindahkan layer, aktifkan dulu layer yang diinginkan. Kemudian

Anda dapat men-drag pinggiran layer ke tempat yang Anda inginkan.

Untuk mengubah ukuran layer, Anda dapat men-drag salah satu kotak di

pinggiran layer sampai ukuran yang diinginkan tercapai.

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

30

Mengubah properti-properti Layer

Untuk mengubah properti layer, Anda dapat mengaktifkan dahulu layer yang

dinginkan, kemudian lihat pada Object Properties.

Kita akan membahas sebagian saja dari Layer Properties ini.

• Properti L menandakan posisi horizontal layer terhadap pinggir kiri

dokumen

• Properti T menandakan posisi vertikal layer terhadap bagian atas

dokumen

• Properti W menandakan lebar layer

• Properti H menandakan tinggi layer

• Z-index adalah urutan layer

• Vis adalah visibility, dimana jika default atau visible, maka layer akan

terlihat. Sedangkan bila invisible, maka layer tidak terlihat. Dan jika

inherit, maka layer akan menuruti sifat layer induknya. Bila layer induk

visible maka ia juga visible. Begitu pula sebaliknya.

• Bg Image adalah gambar latar belakang dari layer

• Bg Color adalah warna latar belakang dari layer

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

31

Mengisi objek ke dalam layer

Untuk mengisikan objek ke dalam layer, klik kiri mouse di atas layer yang

diinginkan (bukan controllernya). Kemudian mulailah mengetik atau

memasukkan gambar, table, dan objek-objek lain.

Pada gambar diatas, terdapat 2 buah layer, dimana layer pertama berada di

bawah layer kedua karena Z-index layer pertama lebih kecil dari Z-index

layer kedua. Jika Anda melihat hasilnya pada browser, maka baik controller

maupun pinggiran layer tidak akan terlihat.

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

32

UPLOAD KE SERVER

Ini adalah langkah terakhir dan yang terpenting dalam pembuatan suatu

website. Jika anda sudah menyelesaikan desain web anda, anda harus

melakukan langkah upload ke server agar website yang sudah anda buat dan

desain dapat tampil di brower internet.

Langkah-langkah yang harus dilakukan ialah :

1. Buka program WS-FTP pada komputer anda.

2. Maka akan tampak dialog box, seperti dibawah ini :

3. Ketik Host Name faculty.petra.ac.id

4. Masukkan User ID dan Password sesuai dengan yang sudah diberikan.

5. Tekan OK.

6. Maka akan tampil dialog box kedua seperti dibawah ini :

Pelatihan Pembuatan Website UK.Petra BPIP

33

7. Di sebelah kiri menunjukkan file-file yang tersimpan pada hardisk anda,

dan disebelah kanan merupakan file-file yang ada pada server.

8. Pilih dokumen anda yang sudah anda buat tadi, tekan icon tanda panah

kekanan untuk upload file anda (pastikan folder pada server yang

dituju sudah benar).

9. File-file anda sudah tersimpan diserver.

10. Tekan close > exit , untuk keluar.

Untuk melihat apakah file anda sudah masuk keserver, buka homepage

petra.ac.id untuk dosen (http://faculty.petra.ac.id), pilih nama anda. Kalau

sudah benar pasti website yang sudah anda buat akan tampil di browser.

Jika masih ada yang salah atau untuk perbaikan, lakukan langkah seperti

mulai awal.

Sumber :

1. http://www.macromedia.com/support/dreamweaver/documentation.html

2. Berbagai sumber